Advertise 728 x 90
Advertise 970

Impian Manusia Terwujudkan Untuk Mendarat di Komet

Advertisement
KODE IKLAN 336x280 DISINI (sudah diconvert/parse)
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieyxh7m4tiXXgUMePJq2vKuKxTKZJTkLqj6TF2vXRRY0Y6oH5YxFXXjQldZeTaVpXUhcfOhGHm3nr29faCVUmAZ55norOXrCk3hO8xMEqLKSTa73rkYRp289iWUHq2NfMpIYyPdZgz95Y/s1600/Impian-Manusia-Terwujudkan-Untuk-Mendarat-di-Komet.jpg

Impian manusia untuk mempelajari dan mendarat, dan melihat keindahan komet dari dekat akan segera tercapai. Misi wahana Rosetta milik Badan Antariksa Eropa untuk mendarat di komet 67P/Churyumov-Gerasimenko mencapai kemajuan berarti.

Tim misi Rosetta mengumumkan bahwa mereka telah memilih calon lokasi pendaratan manusia di komet yang berbentuk serupa bebek itu. Kelima lokasi yang dipilih masing-masing disebut dengan istilah situs A, B, C, I, dan J.

Dikutip lewat laman Space.com. Stephan Ulamec, Philae Lander Manager pada German Aerospace Center di Cologne, Jerman, mengatakan bahwa lima lokasi itu dipilih karena dianggap memenuhi beberapa kriteria dasar untuk mendukung pendaratan.

"Misalnya, semua lokasi itu paling tidak disinari matahari selama 6 jam selama satu hari di komet dan juga punya permukaan datar," ungkap Ulamec dalam rilis yang dikeluarkan ESA di situs web-nya.

"Lima lokasi itu memberi kesempatan kepada kita untuk mendarat dan mempelajari komposisi komet, struktur internal, dan aktivitas komet," imbuh Jean-Pierre Bibring, pimpinan tim ilmuwan untuk program instrumen CIVA, salah satu instrumen yang dipakai dalam misi ini.

Pemilihan lima lokasi itu bukan hal yang mudah. Beberapa hal mesti dilihat, misalnya ketersediaan sinar matahari untuk men-charge baterai, ada tidaknya batu besar dan ceruk yang dalam, serta lainnya.

Untuk bisa menentukan hal itu, ilmuwan menggunakan data yang telah diperoleh Rosetta sebelumnya. Data itu antara lain citra resolusi tinggi, temperatur permukaan komet, serta tekanan dan densitas gas di sekitar inti komet.

Lima lokasi itu masih harus dianalisis lagi untuk mendapatkan satu lokasi pendaratan terbaik. Tanggal 14 September 2014 nanti, lokasi pendaratan akan ditentukan. Strategi pendaratan akan dikembangkan sesuai lokasi yang dipilih.

Rosetta akan mendaratkan modul pendarat Philae pada 11 November 2014 nanti. Philae adalah robot berkaki tiga yang nantinya akan secara langsung meneliti komet 67P/C-G. Pada saat pendaratan nanti, Rosetta akan berjarak 20-30 km dari komet, memungkinkannya memotret permukaan komet lebih detail.

Rosetta diluncurkan pada 2014. Sempat mengalami hibernasi, Rosetta kembali aktif pada Januari 2014. Hingga kini, Rosetta telah menempuh jarak 6 miliar kilometer. Misi Rosetta menjadi sejarah baru bagi manusia. Untuk pertama kalinya, manusia mendaratkan wahana di komet.
Iklan 335 x 280
Share Artikel ke: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg

Leony LiTentang Saya
Blog ini adalah blog yang mengulas segala hal tentang Sains, Anda juga dapat menyalurkan berita ini ke media sosial yang telah tersedia diatas ini.
Ikuti : | RSS | Facebook | Twitter

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
Artikel Terkait:
Facebook Comments
Breaking News close button
Back to top

0 komentar

Disini Anda bebas bertanya maupun mengutarakan ide, gagasan, opini secara bebas yang tentu tidak termasuk dalam koridor Sara. Dilarang keras titip Link / URL hidup maupun berupa tulisan atau mempromosikan produknya. Ingat !! kebiasaan seperti itu akan membuat Anda semakin bodoh dan terpuruk.

Bagaimana Pendapat Anda?


Advertise
300 x 250






Advertise 300 x 600









 
Copyright © 2014. Venomedia - All Rights Reserved | Template - Maskolis
Proudly powered by Blogger